Panitia Pemilihan Umum (KPU) Kota Denpasar telah merilis hasil rekapitulasi pemilihan umum Pileg Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Denpasar Tahun 2024. Sebanyak 45 caleg lolos masuk DPRD Denpasar periode 2024. -2029. Dari jumlah tersebut, 22 orang merupakan kader PDI Perjuangan.

Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Kota Denpasar, PDIP masih aktif dengan perolehan 22 kursi (48%). Ada dua kubu Gerindra (20), tiga kubu Golkar (15,56%), empat kubu PSI (6,67), dua kubu Demokrat (4,44%), dan dua kubu NasDem dan Gelora. (2,22%).

Di Gianyar, Bali, telah ditemukan bumi berkekuatan 4,9 dengan sejumlah besar bangunan di atasnya.

Tingkat pengetahuan terkait BPBD Bali nihil. Dalam rekapitulasi laporan, ada sedikit petunjuk mengenai bangunan tersebut,” kata Kepala Pelaksana BPBD Bali, I Made Rentin. Bangunan rusak tersebut terdapat di Gianyar, Denpasar, dan Badung. Di Gianyar ditemukan di Balai Banjar Bukit Sari Desa Sidan, SDN 3 Sidan, dan Dinas Pariwisata Gianyar. Sebaliknya, hanya sedikit bangunan rusak yang terdapat di Denpasar dan Badung. Di Denpasar, hanya ada satu bangunan rusak yang terletak di dekat Banjar Anggabaya, Penatih, dan Denpasar Timur rusak ringan rumah di Banjar Pemijian, Carangsari, Petang, kata Rentin. Pukul 12.35 Wita, BMKG melaporkan lima gempa bumi susulan pada kisaran M 1,8 hingga M 2,6.

Pada Pemilu 2014, NasDem dipastikan kehilangan DPRD Denpasar di Daerah Pemilihan (Dapil) Denpasar Utara. Partai besutan Surya Paloh tersebut dibayangi oleh partai pimpinan baru, Partai Gelora, dengan Ketua Umum menyatakan Pemilu 2024 menjadi ajang yang sangat kompetitif.

Di Dapil Denut, NasDem mengumpulkan kurang lebih 3.680 suara parpol dan caleg. Sedangkan Partai Gelora mengumpulkan kurang lebih 3.775 suara parpol dan caleg. Sekitar 2.869 suara berhasil dikumpulkan Widiada.

“Kita kalah dari Partai Gelora hanya 95 suara. Kita sudah berjalan berbulan-bulan. Apalagi kita bombardir partai-partai besar, jadi tidak mendapat kesempatan untuk mengambil satu saja,” kata Widiada di Puri Peguyangan , Kelurahan Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara.

Berikut daftar mata kuliah DPRD Denpasar yang ditawarkan Widiada periode 2014-2019 & 2019-2024 otomatis lepas. NasDem pada Pemilu 2019 memiliki 3 mata kuliah dari 45 mata kuliah DPRD Denpasar, dan nyaris memutuskan untuk membentuk satu fraksi secara buatan.

Menurut Widiada, NasDem memiliki potensi untuk mendapatkan dukungan yang besar di Kelurahan Peguyangan. Hal tersebut tentu saja masuk akal mengingat jumlah pemilih yang signifikan di wilayah tersebut. Beliau juga menyebutkan bahwa NasDem telah menyiapkan caleg dengan kualitas sumber daya yang memadai, namun sayangnya belum ada hasil yang signifikan. “Saya punya pengalaman menarik dalam Pileg kali ini sebagai petahana yang harus bersaing dengan parpol-parpol besar seperti PDIP, Golkar, dan Gerindra. Saya juga prihatin dengan intensitas persaingan dalam Pileg ini yang sangat ketat dan penuh dinamika,” ungkap mantan Wakil Ketua DPRD Denpasar dari Fraksi Golkar ini.

Ida menyebut legowo berhasil lolos ke kursi dewan dan memberikan ucapan selamat kepada kompetitor. Saya sudah enam tahun di DPRD Denpasar dan mendapat banyak kepercayaan dari warga Denpasar. Saya kagum dengan tim caleg-calegnya. Saya berharap bisa membuat Denpasar semakin sejahtera, kata Ketua Fraksi NasDem-PSI DPRD Denpasar. ini.

Apa yang dilakukan Widiada setelah Pileg? “Saya terjun ke dunia politik karena mendapat tugas menjadi pimpinan NasDem Denpasar. Pemilu ini luar biasa, jadi perlu direnungkan sejenak. Perayaan Hari Raya Nyepi di tengah Perayaan Hari Suci Galungan dan Kuningan dilanjutkan dengan teladan yang dibagikan kepada rakyat yang sudah berhasil dalam pemilu,” kata Widiada.

Selaku Panglingsir Puri Peguyangan, Widiada menekankan pentingnya keberadaan 21 banjar adat di Peguyangan Desa Adat. “Saya berterima kasih dengan desa adat yang memberikan dukungan; Suara saya bertambah sambah 2.869 berkat dukungan maksimal masyarakat di desa adat. Meski tidak mempunyai kemampuan untuk menyelenggarakan kursus tersebut,” tegas politik kelahiran 29 Juni 1959 ini.

Pemain penjaga gawang dari tim nasional putri Indonesia U-17, Gadhiza Asnanza, berkomitmen untuk membawa Garuda Pertiwi meraih kemenangan melawan Korea Selatan Putri U-17.

Dalam pertandingan Piala Asia Putri U-17 2024, Indonesia akan berhadapan dengan Korea Selatan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada hari Kamis pukul 19.00 WITA.

Gadhiza mengakui belum memiliki pemahaman yang mendalam tentang permainan tim sepakbola Korea Selatan. Namun, tujuan mereka adalah untuk meraih kemenangan penuh saat bertanding melawan tim tersebut. Mereka ingin menjadi runner-up grup dan menargetkan kemenangan dalam pertandinga nanti di Stadion Gelora I Wayan Dipta pada hari Selasa di Denpasar.

Untuk persiapan menghadapi tim Korea Selatan, pelatih Tim Putri U-17 Satoru Mochizuki menekankan pentingnya kemampuan transisi yang cepat kepada para pemain.

Selain memperbaiki kondisi fisik para pemain, Mochizuki juga berfokus pada pembentukan tubuh untuk meningkatkan kesehatan mereka.

Menurut Gadhiza, hubungan antarpemain semakin membaik dalam sebulan terakhir karena mereka sudah saling mengenal satu sama lain.

Menurut Mochizuki, kekurangan dalam komunikasi dapat diatasi secara bertahap seiring berjalannya waktu. Dia berkomitmen untuk terus meningkatkan komunikasi agar lebih efektif dan efisien.

Menurut Moxhizuki, komunikasi sangat penting dalam hubungan tetapi tidak dapat dipaksa. Ia percaya bahwa komunikasi membutuhkan waktu dan tidak ada formula pasti untuk menjalankannya. Dia mencoba menerapkannya di lapangan dengan berbagai pengalaman yang ia dapatkan.

Untuk mempertahankan harapan lolos ke semifinal, Garuda Pertiwi perlu meraih tiga poin penuh. Tim ini saat ini berada di peringkat ketiga dengan selisih gol yang lebih baik daripada Korea Selatan yang menjadi juru kunci grup.

Tidak ada yang akan melupakan tanggal 11 Februari 1994 sebagai salah satu hari paling tragis dalam sejarah klub sepak bola Persebaya Surabaya. Pada hari itu, tim kebanggaan Bonek, Green Force, mengalami kekalahan yang memilukan dengan skor telak 4-1 dari Gelora Dewata Denpasar.

Pertandingan di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, adalah lebih dari sekedar kekalahan. Ini merupakan pengingat bahwa tidak ada tim yang bisa terhindar dari masa-masa sulit. Namun, ini juga bisa menjadi titik balik untuk memperbaiki dan memperkuat tim ke depannya.

Persebaya hadir dengan ambisi besar di turnamen Piala PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia). Sebagai salah satu klub teratas di Liga Indonesia, mereka dituntut untuk menunjukkan dominasi dan merebut kemenangan.

Sebagai wakil dari pemerintah kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana bergabung dengan Lomba Gelora Pekan Budaya Pelajar tingkat Sekolah Dasar se-Kota Denpasar di SMP Dharma Wiweka Pedungan. Tujuan dari lomba ini adalah untuk menemukan dan menumbuhkan bakat-bakat muda yang bisa menjadi generasi penerus seni dan budaya Bali.

Untuk kedua kalinya, berlangsunglah lomba gelora pekan budaya pelajar yang diadakan selama 2 hari pada tanggal 28-30 September 2024. Acara ini diikuti oleh 199 siswa dan siswi Sekolah Dasar yang berasal dari Kota Denpasar. Berbagai lomba telah diselenggarakan, termasuk lomba tari pendet, mekendang tunggal, membaca puisi, vokal grup, mesatua Bali, dan menggambar.

Selama acara tersebut, Sekretaris Daerah Alit Wiradana menyampaikan bahwa lomba Gelora Pekan Budaya Pelajar sangat penting untuk menghargai keanekaragaman budaya yang merupakan aset bersama kita. Dengan ini, generasi muda dapat memahami dan menghormati keragaman budaya yang ada di sekitar mereka.

Semua sekolah dasar dan menengah diharapkan bisa melakukan hal yang sama, baik negeri maupun swasta. Kegiatan ini perlu terus berlanjut sebagai bentuk pemeliharaan kebudayaan warisan nenek moyang kita. Dengan demikian, harapan kami adalah agar budaya ini dapat tetap dilestarikan untuk generasi mendatang.

Seorang konsumen telah menimbulkan pertanyaan tentang biaya admin yang dianggap aneh untuk membeli BBM.

Namun, wanita operator tersebut mempertahankan bahwa aturan ini sudah diterapkan di SPBU di wilayah lain.

Konsumen tersebut menolak untuk membayar jika tidak ada aturan tertulis yang menyebutkan biaya admin sebesar Rp 5 ribu.

Saat tulisan ini dibuat, unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 185 ribu kali.

Insiden tersebut terjadi di SPBU 54.801.53 yang berada di Jalan Pulau Komodo, Dauh Puri Klod, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar Bali.

Menurut Ahad Rahedi, Area Manager Communication Relation & CSR Regional Jatimbalinus Pertamina Patra Niaga, dalam sebuah pernyataan tertulis, ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan hubungan dan komunikasi dengan masyarakat.

Ahad, seperti yang dikutip dari TribunBali.com, menjelaskan bahwa Tim Pertamina Patra Niaga telah melakukan pengecekan langsung di SPBU 54.801.53 dan meminta keterangan dari operator yang terlibat. Mereka juga telah memeriksa rekaman CCTV sesuai dengan laporan keluhan konsumen.

SMP Dharma Wiweka mengundang siswa kelas VI SD dari seluruh Kota Denpasar untuk berpartisipasi dalam “Gelora Pekan Budaya Pelajar” pada pagi dan memamerkan bakat mereka.

Lomba ini telah diikuti oleh 199 peserta dari 21 SD dan diselenggarakan pada tanggal 28-30 September 2024 dengan tema “Menciptakan Generasi Z yang Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, Kreatif, Bermartabat, dan Berbudaya”. Acara ini bertujuan untuk mendorong generasi muda dalam memahami dan melestarikan budaya Bali melalui berbagai lomba seperti makendang tunggal, membaca puisi, menggambar, vokal grup, masatua Bali, dan Tari Pendet.

Dalam acara ini, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana terlihat hadir bersama dengan Ketua Pembina Yayasan Dharma Wiweka Anak Agung Ngurah Suyasa untuk memberikan pembukaan secara resmi.

Sebagai Ketua Panitia dan Kepala Sekolah SMK Dharma Wiweka, I Nyoman Mariana menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bentuk perhatian sekolah terhadap pelestarian seni dan budaya Bali.

“Pariwisata adalah sumber kehidupan Bali, dan kunci utamanya adalah mempertahankan seni budaya yang ada. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengenalkan potensi sekolah kepada masyarakat dan mencari bakat baru di bidang seni,” ungkap Mariana.

Mariana menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan dan memperkenalkan sekolah kepada masyarakat saat tahun ajaran baru 2024-2025 tiba. Selain itu, ini juga merupakan strategi untuk membangun karakter pada anak-anak melalui acara yang dikemas dalam gelora budaya. Sebagai sebuah sekolah swasta yang telah berdiri sejak 9 September 1976, SMP Dharma Wiweka ingin memberikan pengalaman langsung kepada anak-anak tentang lingkungan sekolah mereka.

SMP Dharma Wiweka sangat terhormat oleh masyarakat karena kepercayaan mereka dalam menyekolahkan anak-anak mereka di sana. Kami telah menerima pendaftaran sebanyak 375 anak, dan kami berharap bisa mencapai target 400 anak. Kualitas dan kuantitas sekolah kami sudah siap untuk menjalani tugasnya. Atas dasar akademik, kami menekankan pentingnya belajar dengan kasih sayang, sementara di sisi non-akademik kami mempromosikan seni sebagai cara untuk membantu siswa merasa lebih termotivasi dalam belajar.

Sekda Alit Wiradana mendorong dan mengapresiasi kegiatan tersebut. Dia berharap bahwa semua satuan pendidikan di Kota Denpasar, baik negeri maupun swasta, akan terinspirasi untuk memupuk semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap budaya lokal. Lebih dari itu, dia juga mengajak untuk terus memperkaya pengetahuan dan pengalaman siswa dalam memahami serta menjaga keutuhan budaya Bali.

Ketua Pembina Yayasan Dharma Wiweka, Anak Agung Ngurah Suyasa, menekankan komitmen sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan dan infrastruktur. Kami berusaha terus memperbaiki dan memperkuat kedua aspek ini guna menyediakan kesempatan bagi sebanyak mungkin siswa lulusan SD yang tidak diterima di sekolah negeri.

Dalam kampanye di Bali, Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mendukung paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Dia mengajak masyarakat Bali untuk memberikan suara mereka kepada pasangan tersebut dan mempromosikan visi dan misi mereka.

Saat berada di Gelora Ngurah Rai, Denpasar, Kaesang menyatakan bahwa ada tiga pasangan namun yang terbaik adalah nomor 2.

“Saya sungguh meminta bantuan dari Bapak dan Ibu di Bali untuk memilih Mas Gibran,” begitu katanya.

Dalam pemilihan kali ini, PSI bertujuan untuk memenangkan 1 kursi di DPR-RI dan 5 kursi di wilayah pemilihannya. Kaesang menekankan bahwa jika masyarakat ingin memilihnya, pilihan yang tepat adalah PSI karena partai tersebut merupakan partainya sendiri.

Menurutnya, antusiasme yang ada di Bali untuk PSI sangat positif dan mereka bertujuan untuk memenangkan 1 kursi di tingkat nasional dan minimal 5 kursi dari 9 daerah pemilihan.

“Jika harus memilih, saya akan memilih partai pendukung, yaitu Partai Solidaritas Indonesia. Partai ini memiliki warna merah muda dan pemimpin yang relatif muda,” katanya menambahkan.

Selain itu, ia juga terlihat membagikan kaos dengan gambar belimbing sayur dan tulisan ‘Pecinta Belimbing Sayur’. Sebagai informasi, kakaknya, Gibran Rakabuming Raka, dikenal sebagai Samsul karena julukan asam sulfat yang sering digunakan untuk menyebutnya. Menarik bukan?

Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) telah mendaftar sebagai partai politik yang mencalonkan kandidat untuk DPRD di Provisi Bali, menjadi partai terakhir yang terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Menurut Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan, ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Partai Gelora dalam proses pendaftaran calon. Salah satunya adalah bahwa mereka hanya membawa berkas fisik dan belum melakukan pengunggahan pada aplikasi sistem informasi pencalonan (silon) karena terkendala. Hal ini disampaikan di Denpasar pada Senin dinihari.

Partai Gelora adalah yang terakhir diregistrasi. Namun, setelah diperbaiki dan didaftarkan ulang sebelum tengah malam, semuanya telah sesuai dengan aturan. Ini menurut pernyataan Lidartawan yang mengelola proses tersebut.

Partai Gelora awalnya berencana untuk mendaftar pada pukul 17.00 WITA tetapi mengalami penundaan hingga pukul 22.00 WITA karena masalah teknis. Setelah melakukan perbaikan, partai tersebut akhirnya diterima pada pukul 01.20 WITA setelah berkasnya diperiksa secara manual.

Menurut arahan KPU RI dalam surat bernomor 476, partai politik yang dipimpin oleh Anis Matta harus mengumumkan kekurangannya pada silon dalam waktu dua kali 24 jam. Ini adalah kewajiban yang harus mereka lakukan.

Ketua DPW Partai Gelora Bali H. Mudjiono mengakui bahwa terdapat kendala teknis dalam proses pendaftaran kandidat DPRD Bali untuk Pemilu 2024. Hal ini terjadi karena awalnya semua pendaftaran difokuskan pada dewan pimpinan nasional.

“Kami adalah partai nasional, bukan lokal. Setiap keputusan harus menunggu instruksi dari DPN (dewan pimpinan nasional), karena semuanya dikendalikan secara terpusat. Daerah tidak diizinkan untuk mengunggah konten di silon. Ternyata, ini adalah tugas yang sulit di seluruh Indonesia karena ada beberapa kendala teknis,” jelasnya.

Menurut Mudjiono, tidak ada masalah yang dihadapi dalam mengajukan berkas untuk pendaftaran. Partai Gelora memahami dan telah menyiapkan dokumen fisik serta salinan dalam bentuk flashdisk untuk pengecekan, meskipun ada sedikit kendala karena kesulitan membaca salinan tersebut di komputer.

Dalam proses pemilihan umum, KPU Bali memastikan bahwa semua 18 partai politik yang berhak mendaftarkan bakal caleg telah menyelesaikan tahapan pendaftaran. Selanjutnya akan dilakukan verifikasi administrasi untuk memastikan kelayakan calon tersebut.

18 calon DPD Pemilu 2024 telah menyelesaikan proses pendaftaran dan rekapitulasi di sistem silon oleh KPU Bali. Proses yang sama berlaku untuk mereka.